Di Kebun Raya Bogor ada apa saja, sih? yuk, cekidot.
Kebun Raya Bogor ada apa saja - Lokasi ini
merupakan tempat destinasi wisata asik untuk di kunjungi, dengan luas mencapai 87 hektar dan memiliki 15.000 jenis koleksi pohon dan tumbuhan. selain sejuk Kebun Botani Bogor ini juga memiliki beberapa taman yang menarik.
Kebun Botani Bogor adalah salah satu bukti pengaruh kekuasaan Inggris ketika menguasai Indonesia. Pada awal 1800 an, Gubernur Jenderal Thomas Stamford Raffles menempati Istana Bogor dan membuat sebuah botani di sekitar halaman Istana Bogor.
Berikut ini saya cantumkan spot-spot menarik tersebut.
Kebun Raya Bogor Spot Menarik
Taman Teijsmann
Taman Teijsmann dibentuk pada tahun 1884 oleh Dokter. Melchior Treub selaku
wujud penghargaan kepada Johannes Elias Teijsmann atas jasa- jasanya
terhadap pertumbuhan Kebun Raya Bogor. Pada jaman Belanda, taman ini
dibuat sebagai halaman mawar bergaya Perancis dengan mengikuti pola Taman di Eropa yang ditata secara simetris.
Di pusat halaman ini,
berdiri tegak suatu tugu peringatan untuk Teijsmann, dibuat dari batu
granit yang khusus dihadirkan dari Berlin, Jerman. Letak halaman ini
terletak di dekat Halaman Bambu serta Makam Kuno Belanda. Dari Halaman
ini wisatawan bisa memandang istana Bogor dari jarak dekat.
Taman Soedjana Kassan
Taman Sudjana Kassan ialah salah satu halaman non koleksi di Kebun Raya Bogor
yang mempunyai kekhasan tertentu. Halaman ini dibentuk pada 18 Mei 1985
selaku penghargaan terhadap Sudjana Kassan, salah seseorang kurator di
Kebun Raya Bogor pada tahun 1949- 1959 dan setelah itu jadi orang
Indonesia awal yang berprofesi selaku Direktur Kebun Raya Bogor( 1959-
1969).
Taman ini
dihiasi ornamen halaman yang ditata dalam satu relief besar berupa
replika Burung Garuda Pancasila lambang Negeri Republik Indonesia, membawa pita Bhineka Tunggal Ika di tengah halaman dibuat dari
warna-warni campuran bermacam tipe tanaman menutupi tanah, menjadikan
warga lebih mengenalnya sebagai Halaman Bhineka.
Bagian atas halaman
ada bangku halaman di dasar pergola, dihiasi dengan liana bunga Api
dari Irian( Mucuna novoguineensis). kalau dilihat sejajar
mata, mungkin tidak terdapat yang aneh dari penyusunan bentang taman
ini, untuk memastikannya, cobalah Kamu melihat ke sudut lebih
luas, Kamu akan melihat, tanaman- tanaman yang ditata dalam satu
kelompok berupa burung Garuda. Wujudnya nampak sangat jelas,
mulai dari kedua sayap, kepala, sampai kakinya.
Taman ini mempunyai
panorama alam indah dengan lanskap hamparan rumput yang luas dilengkapi
dengan kolam air mancur bergaya klasik serta jembatan yang dibawahnya
ada aliran air yang mengalir ke Sungai Ciliwung. Tidak hanya itu,
taman di kebun raya bogor ini juga dilengkapi dengan gazebo untuk rehat bagi wisatawan ,
yang dinaungi tumbuhan besar. Juga mushola berupa panggung dibuat
dari kayu.
Taman Orchidarium
Orchidarium
ialah suatu halaman koleksi yang terbuat menyamai habitat asli dimana
tumbuhan anggrek hidup. Hal ini nampak dari zona depan zona
orchidarium yang terlihat rindang banyak pepohonan sehingga lokasi ini
tidak banyak terpapar cahaya matahari.
Halaman ini ialah zona
konservasi dari tumbuhan anggrek alam dan berperan juga sebagai area riset
serta pengembangan anggrek. Orchidarium berbeda dengan Griya Anggrek
yang fungsinya merupakan zona display bermacam angrek alam serta hybrid di kebun raya bogor.
Taman Obat
Pemanfaatan
obat- obatan tradisional tidak bisa dipisahkan dari area warga
Indonesia. Oleh karena itu, selaku zona konservasi, Kebun Raya Bogor mempunyai halaman koleksi Obat yang terdiri dari bermacam berbagai
tipe tumbuhan.
Hingga disaat ini tumbuhan obat di dikonservasi di 2 zona
XXIV. A serta XXIV B. Koleksi tanaman obat di XXIV. A berjumlah 175
tipe yang terdiri dari 55 suku serta 144 marga. Sebaliknya koleksi
tanaman obat di vak XXIV. B. sebanyak 228 tipe, terdiri dari 65 suku
serta 172 marga. Wisatawan dapat mengenali tipe serta guna dari tiap-tiap tumbuhan tersebut dengan membaca papan data yang terdapat di
sebagian koleksi tumbuhan obat.
Taman Nepenthes
Halaman
Nepenthes ialah halaman konservasi binaan Pertamina yang terletak di
daerah Kebun Raya Bogor. Pertamina sudah melaksanakan konservasi
sebagian tipe tumbuhan Nepenthes di daerah ini, antara lain: Nepenthes
mirabilis, Nepenthes reinwardtiana, Nepenthes ampullaria, Nepenthes
gracilis, Nepenthes xhookeriana, Nepenthes sumatrana, serta Nepenthes
rafflesiana.
Pertamina memiliki komitmen buat terus melaksanakan
konservasi tumbuhan dalam rangka menunjang pemerintah di dalam
pencapaian Sasaran 15 Tujuan Pembangunan Berkepanjangan melindungi serta
melestarikan keanekaragaman biologi. Di Indonesia, Nepenthes diketahui
dengan nama“ Kantong Semar”.
Tercantum tanaman karnivora yang
menciptakan kantong buat menjebak serta menangkap mangsa berbentuk
serangga ataupun fauna kecil yang lain buat memperoleh nutrisi.
Nepenthes bisa ditemui di Pulau Kalimantan, Sumatera, Jawa, Sulawesi,
Maluku, serta Papua. Kantong semar biasa hidup di wilayah yang terbuka,
lembab serta miskin hara. Nepenthes tercantum salah satu tanaman yang
terancam kepunahannya akibat terdapatnya alih guna lahan serta hutan
selaku habitat alaminya.
Taman Meksiko
Taman
Meksiko merupakan taman koleksi tanaman kaktus yang terdapat di Kebun
Raya Bogor. Taman ini berisikan kumpulan spesies tumbuhan iklim kering
yang jumlahnya lebih dari 100 spesies, seperti: agave, yucca, kaktus dan
tumbuhan sukulen lain.
Dimana sebagian besar koleksi taman ini
didatangkan dri Amerika Tengah dan Amerika Selatan. Taman ini terlihat
indah dengan berbagai macam jenis tanaman kaktus yang memang banyak
digunakan sebagai tanaman hias. Hal ini dikarenakan tanaman kaktus
memiliki bentuk yang indah akibat dari penyesuaian diri mereka terhadap
lingkungan aslinya.
Taman Bambu
Taman
Bambu adalah taman koleksi yang berisikan berbagai macam jenis
tanaman bamboo di kebun raya bogor. Salah satunya yang hidup taman ini adalah tanaman bambu
Dendrocalamus gigantius Munro dan Dendrocalamus asper (schult).
Letak Taman Bambu
Kebun Raya Bogor berdekatan dengan Makam Kuno Belanda dan Taman
Teijsmann.
Dendrocalamus gigantius Munro merupakan famili tanaman bamboo raksasa
yang tersebar dikawasan Asia Timur hingga Asia Tenggara. Sementara
Dendrocalamus asper (schult) sendiri, merupkan tanaman bamboo yang berasal dari
Pulau Jawa.
Bambu Dendrocalamus asper (schult) lebih dikenal sebagai
“Bambo Betung” atau “Bambu Raksasa”. Bambu Betung ini biasa
digunakan oleh masyarakat Indonesia sebagai salah satu material
konstruksi bangunan.
Taman Astrid
Jalan
Astrid adalah Salah
satu tempat bersejarah dan menarik di Kebun Raya Bogor, jalan ini di bangun pada tahun 1929 dalam rangka menyambut
kedatangan Ratu Astrid asal Belgia yang berkunjung ke Kebun Botani Bogor. Dinamakan Jalan Astrid karena di sepanjang jalan tersebut ditanami
pohon astrid, dengan warna bunga merah dan kuning seperti warna bendera
negara Belgia.
Taman Araceae
source : https://kebunraya.id |
Pembangunan Taman Araceae di kebun raya bogor, bertujuan untuk memperkenalkan kepada masyarakat kalau salah satu kekayaan flora Indonesia dari suku Araceae( talas- talas) memiliki kemampuan yang besar baik dari sudut pandang ilmiah ataupun dari sudut pandang ekonomi.
Tidak hanya menonjolkan aspek estetika, Taman tematik Araceae ini bisa dimanfaatkan sebagai tempat bimbingan untuk pelajar ataupun wisatawan lainnya. Pembangunan halaman tematik Araceae ini di mulai pada tahun 2010 dan dicoba secara bertahap.
Hasil perbanyakan tumbuhan Araceae paling utama dari tipe Alocasia, Aglaonema serta Schismatoglottis sudah dicoba. Dekat 10 tumbuhan dengan besar lebih dari 2 meter sudah di tanam pada kawasan halaman ini.
Tidak hanya berperan selaku pelindung dari terpaan panas matahari secara langsung, tumbuhan ini pula nantinya berperan selaku tempat rambatan untuk jenis- jenis Araceae yang merambat
Taman Anggrek Hitam
source : https://kebunraya.id |
Taman Anggrek Hitam ialah halaman konservasi binaan Pertamina dan letaknya di daerah Kebun Raya Bogor. Pertamina sudah melaksanakan konservasi sebagian tipe tumbuhan Anggrek Hitam di daerah ini, antara lain: Coelogyne pandurata, Grammatophyllum speciosum, Grammatophyllym stapeliiflorum, serta Grammatophyllum scriptum.
Pertamina memiliki komitmen buat terus melaksanakan konservasi tumbuhan dalam rangka menunjang pemerintah di dalam pencapaian Sasaran 15 Tujuan Pembangunan Berkepanjangan melindungi serta melestarikan keanekaragaman biologi.
Secara universal, anggrek kerap dimanfaatkan selaku tumbuhan hias ataupun bunga potong. Bertitik tolak dari khasiat tersebut hingga anggrek alam kerap jadi bahan utama persilangan buat memperoleh jenis- jenis hybrid yang komersial.
Taman Akuatik
source : https://kebunraya.id |
Taman Akuatik merupakan halaman koleksi Kebun Raya Bogor, berisi bermacam- macam tumbuhan berhabitat di air, misalnya tanaman air tergenang, tanaman air mengapung, tanaman air terendam sempurna, tanaman air kombinasi serta tanaman tepi air.
Area kolam bukan berarti lokasi yang tidak aman, becek serta kotor. Di halaman akuatik wisatawan dapat melihat panorama alam kolam yang bersih, tertata apik, sejuk serta indah. Tidak hanya itu dengan terdapatnya tumbuhan besar di tengah- tengah halaman, wisatawan bisa menikmati kerindangan tumbuhan tersebut.
Pemakaman Kuno Belanda
Salah
satu lokasi bersejarah di Kebun Raya Bogor adalah Komplek Pemakaman
Belanda Kuno. Komplek pemakaman ini adalah makam para tokoh yang
mengabdikan hidupnya untuk Kebun Raya Bogor.
Pada area pemakaman terdapat 42
makam, 38 diantaranya memiliki identitas, sedangkan sisanya tak di
kenal, diantaranya : makam D.J. de ee Erens, beliau adalah seorang
gubernur jendral yang menjabat tahun 1836 - 1840.
Komplek pemakaman ini
telah ada di Kebun Raya Bogor jauh sebelum Caspar Georg Karl Reinwardt
pendiri sekaligus pemimpin pertama Kebun Raya Bogor pada tahun 1817
meresmikan pembukaan Kebun Raya Bogor.
Mr. Ary Prins merupakan
seorang ahli hukum yang pernah dua kali menjadi pejabat sementara
sebagai gubernur jendral Hindia Belanda, selain itu ada juga dua orang
ahli Biologi dan wafat pada sekitar tahun 1820-an dalam usia muda,
namun keduanya dikuburkan dalam satu makam, Mereka adalah Heinrich Kuhl
dan J.C. Van Hasselt, yaitu sebagai anggota “The Netherlands Commissions
for Natural Sciences” yang dikirim ke Indonesia untuk bekerja di Kebun
Raya Bogor.
Makam seorang
administrator toko obat berkebangsaan Belanda yang bernama Cornelis
Potmans telah wafat pada tanggal 2 Mei 1784, merupakan makam paling tua di komplek pemakaman ini . Sedangkan makam terbaru adalah makam Prof. Dr. A.J.G.H. Kostermans yang meninggal pada
tahun 1994. Beliau merupakan seorang ahli Botani terkenal berkebangsaan
Belanda dan telah menjadi warga Negara Indonesia sejak tahun 1958.
Museum Zoologi
Museum ini didirikan pada
tahun 1894 yang digagasi oleh J. C. Koningsberger seorang ahli Botani
berkebangsaan Jerman yang juga menjadi salah satu tokoh perintis dan
pengembang Kebun Raya Bogor pada masanya.
Di dalamnya terdapat beberapa
kerangka dan jenis binatang yang diawetkan, diantaranya : burung,
kepiting, serangga, ikan, dan lain sebagainya, Salah satunya adalah hewan
mamalia terbesar di dunia yaitu Paus biru.
J. C. Koningsberger
mengumpulkan beberapa koleksi museum sebagian besar berasal dari negara
Indonesia, dan sisanya berasal dari beberapa negara di dunia,
salahsatunya yaitu jenis kepiting berukuran besar asalnya dari
negara Jepang.
Agar bisa sampai ke museum zoologi, pengunjung dapat menggunakan jalan yang berada di antara gedung Treub laboratorium dan
guest house Nusa indah, karena posisinya berada di belakang area kedua
gedung tersebut.
Monumen Tugu Dua Abad
Source: https://lovelybogor.com |
Tugu
Dua Abad Kebun Raya Bogor dibuat untuk memperingati Dua Abad Kebun
Raya Bogor. Tugu ini diresmikan pada tahun 2017 bertepatan dengan hari
jadi ke-200 kebun botani pertama di Asia Tenggara.
Tugu ini berbentuk
bulatan keemasan pada bagian atas, simbol tersebut di buat dari salah satu Puspa
Langka Nasional Indonesia, yaitu Rafflesia Arnoldi. Simbol tersebut digunakan karena Kebun Raya Bogor berhasil mengembangkan
bunga langka dari Jenis Rafflesia yaitu Rafflesia patma (Padma raksasa)
di luar habitatnya.
Flora yang sangat sulit ditanam di luar habitat
aslinya ini dipilih untuk memperlihatkan kepada dunia keberhasilan dari
pengelola Kebun Botani Bogor bahwa bunga ini dapat
tumbuh di luar habitat aslinya serta berhasil di kembangbiakkan.
Tugu 2 abad tersebut terletak bersebelahan
dengan area Jalan Astrid, yaitu tumbuhan bunga tasbih (Canna sp.) dan
teratai raksasa (Victoria amazonica).
Tinggi tugu ini kurang lebih 7 m
dan memiliki lebar 1,25 m. Tugu dan Prasasti Dua Abad Kebun Raya Bogor
ini memiliki dua bagian, yaitu tugu dan prasasti (batu bertulis).
Tugu
ini diresmikan oleh Megawati
Soekarno Poetri, Presiden Republik Indonesia ke-5 pada waktu itu, sekaligus selaku Ketua Yayasan Kebun Raya Indonesia
(YKRI) pada hari ulang tahun KRB ke-200 tanggal 18 Mei 2017.
Sedangkan Prasasti Dua Abad Kebun Raya Bogor ditandatangani
oleh Presiden Indonesia ke-7 yaitu Ir. Joko Widodo atau Pak Jokowi pada
tanggal 11 Maret 2018. Peresmian ini juga dilakukan bersamaan dengan berbagai rangkaian kegiatan
peringatan HUT KRB, seperti Pameran Perkebunrayaan hingga Lomba
Fotografi.
Monumen Reinwardt
Kebun Botani Bogor diresmikan oleh Gubernur Jenderal Godert Alexander Gerard
Philip Van Der Capellen, dan dipimpin oleh Prof. Caspar Georg Karl
Reinwardt.
Tugu ini diresmikan pada
tanggal 16 Mei 2006 di area kolam gunting tepatnya di belakang pelataran
Istana Bogor oleh kedutaan besar Jerman di Indonesia dan dihadiri juga
oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).
Reinwardt merupakan ilmuwan botani dan kimia berkebangsaan
Jerman yang berpindah ke Belanda, yang kemudian diangkat menjadi Menteri
Bidang Pertanian, Seni, dan Ilmu Pengetahuan di daerah Jawa dan
sekitarnya.
Untuk mengenang
dan sekaligus sebagai bentuk penghargaan terhadap dirinya karena telah
merintis Kebun Raya Bogor pada masa jayanya. Maka tugu Reinwardt pun dibuat.
Monumen Lady Raffles
source : https://kebunraya.id |
Bangunan tugu ini mempunyai denah lingkaran menyerupai sebuah gazebo atau bangunan terbuka dengan delapan buah pilar yang mengelilinginya. Tugu Lady Raffles terletak tidak jauh dari pintu utara Kebun Raya Bogor. Di bagian tengah terdapat tugu berbentuk persegi dengan ornamen berbentuk cawan di atasnya.
Lady Raffles atau Olivia Mariamne merupakan istri dari Sir Thomas Stamford Raffles, Letnan Gubernur Inggris di Pulau Jawa (1811 – 1816). Terdapat kata-kata puitis dalam bahasa Inggris klasik pada tugu tersebut, yang merupakan hasil karya Olivia Madamne sendiri. Olivia Mariamne juga memperkenalkan reformasi sosial kepada masyarakat Jawa saat Raffles menjabat di Hindia Belanda.
Untuk mengenang istrinya yang meninggal pada tanggal 20 November 1814 di Bogor, di usia 43 tahun dikarenakan menderita penyakit malaria, maka dibangunlah Tugu Lady Raffles oleh Sir Thomas Stamford Raffles.
Lady Raffles atau Olivia Mariamne merupakan istri dari Sir Thomas Stamford Raffles, Letnan Gubernur Inggris di Pulau Jawa (1811 – 1816). Terdapat kata-kata puitis dalam bahasa Inggris klasik pada tugu tersebut, yang merupakan hasil karya Olivia Madamne sendiri. Olivia Mariamne juga memperkenalkan reformasi sosial kepada masyarakat Jawa saat Raffles menjabat di Hindia Belanda.
Untuk mengenang istrinya yang meninggal pada tanggal 20 November 1814 di Bogor, di usia 43 tahun dikarenakan menderita penyakit malaria, maka dibangunlah Tugu Lady Raffles oleh Sir Thomas Stamford Raffles.
Monumen J.J. Smith
Letak Tugu J.J. Smith berada 50 m dari pintu masuk utama Kebun Raya Bogor, berdekatan dengan kolam gunting.
Tugu J.J. Smith atau Johannes Jacobus Smith merupakan tugu peringatan yang dibangun untuk mengenang jasa tokoh J.J. Smith. Beliau adalah ahli botani berkebangsaan Belanda kelahiran Antwerp tahun 1867.
J.J. Smith mengumpulkan dan melakukan penelitian berbagai macam flora dari seluruh Indonesia, khususnya tanaman anggrek. Beliau berhasil mendeskripsikan dan menyusun kategori terutama tanaman yang berasal dari Papua
Ternyata, selain sebagai Tugu Peringatan yang sangat bersejarah, disekitar tugu ini juga banyak tumbuh tanaman pakis-pakisan. Wisatawan dapat menikmati keindahan tanaman pakis yang tumbuh dengan baik diarea ini.
Kolam Gunting
Source: https://lovelybogor.com |
Kolam ini berfungsi sebagai area ekosistem tanaman air dengan berbagai jenis populasi ikan air tawar di dalamnya, yang dibuat sekitar tahun 1868. Selain itu letak kolam yang berada ditengah-tengah antara wilayah Kebun Botani Bogor dengan Istana Kepresidenan, menjadikan kolam gunting sebagai pembatas area manajemen diantara keduanya.
Pengunjung kebun raya bogor, dapat melihat halaman belakang Istana Kepresidenan dari area ini, Selain itu pengunjung yang datang juga bisa menikmati pemandangan pulau kecil ditengahnya yang kerap dikunjungi banyak burung.
Pengunjung kebun raya bogor, dapat melihat halaman belakang Istana Kepresidenan dari area ini, Selain itu pengunjung yang datang juga bisa menikmati pemandangan pulau kecil ditengahnya yang kerap dikunjungi banyak burung.
Griya Anggrek
Source: https://lovelybogor.com |
Di kebun raya bogor, Griya Anggrek adalah tempat display anggrek-anggrek species dan anggrek hybrid yang sedang berbunga.
Unit ini juga menyediakan penjualan tanaman bibit anggrek species botolan dan tanaman non anggrek ( Nepenthes dan Alocasia ) yang merupakan hasil perbanyakan dari laboratorium kultur jaringan. Agar meningkatkan kesadaran dan apresiasi masyarakat terhadap anggrek alam.
Ecodome
source : https://kebunraya.id |
Ecodome adalah bangunan artistik yang menjadi tempat tanaman-tanaman ditata sedemikian rupa. Ecodome bakal dimanfaatkan sebagai wahana edukasi lingkungan bagi pengunjung. Gedung ini memiliki pintu iklim sehat yang bisa membersihkan 10.000 meter/kubik udara kotor per jam, yang melalui sebuah saringan udara tertentu.
Desain bagian luar Ecodome ini dilapisi oleh lumut yang bisa menjaga air hujan serta menyerap bakteri dari udara. Gedung ini kaya akan tanaman dan bunga tropis. Terdapat sebuah konstruksi besar setinggi 10 meter berwarna oranye dan sejumlah bangku untuk duduk yang disediakan bagi pengunjung Di bidang tengah-tengah dome (kubah).
Desain bagian luar Ecodome ini dilapisi oleh lumut yang bisa menjaga air hujan serta menyerap bakteri dari udara. Gedung ini kaya akan tanaman dan bunga tropis. Terdapat sebuah konstruksi besar setinggi 10 meter berwarna oranye dan sejumlah bangku untuk duduk yang disediakan bagi pengunjung Di bidang tengah-tengah dome (kubah).
Baca juga : Wisata Murah ke Meikarta Central Park
Kebun Raya Bogor Tiket Masuk Harga 2022
Harga Tiket Masuk Kebun Raya Bogor
Tiket Masuk Domestik & Mancanegara Weekday Rp. 16.500Tiket Masuk Domestik & Mancanegara Weekend & Hari Libur Rp. 26.500
Tiket Masuk Sepeda Weekday Rp. 15.000
Tiket Masuk Sepeda Weekend Rp. 20.000
Itulah beberapa spot menarik di kebun Raya Bogor, jadi tau ya, Kebun Raya Bogor ada apa saja. explore sendiri Yuk.
Sumber : https://kebunraya.id
Posting Komentar