Petualangan saya kali ini bermuara pada salah satu pasar yang cukup terkenal yaitu pasar Pagi Asemka. Di pasar grosir asemka kota jakarta barat, yang katanya komplit ini saya dan keluarga berencana mencari cooler box.
Ya. sebuah box yang berfungsi sebagai alat penahan dingin untuk meletakkan botol-botol minuman ini katanya di jual di sini.
Letaknya yang berdekatan dengan stasiun kota dan kota tua, memudahkan orang-orang yang mau ke sini karena mereka bisa naik kereta turun di stasiun kota lalu jalan kaki ke pasar pagi asemka.
Pasar asemka buka hari senin sampai minggu. Jam buka tokonya juga rata-rata pukul 08.00 - 17 .00 wib. jadi pasar asemka hari minggu tetap buka.
soal harga disini you bisa cek toko sebelah.. he..hee.. asalkan pinter nawar barang di sini harganya relatif murah. apalagi kalau beli dalam jumlah yang banyak atau grosiran.
Kecuali kalau ada sesuatu yang sedang booming harganya di sini sebelum di tawar bisa mengalahkan kalau kita beli online.
Contohnya waktu permainan fidget spinner booming, di sini bisa jual Rp 50.000 per buah padahal kalu beli online Cuma Rp 35.000. ya mungkin ini permainan para pedagang saja.
Pasar asemka memang tempatnya barang kulakan. Mulai dari perabot rumah tangga, alat sekolah, accesories, keperluan menjahit, baju, dompet, tas, kembang api, mainan dll. semua ada disini.
biasanya orang beli dalam jumlah banyak alias grosiran karena buat di jual lagi, walaupun barang di sini bisa di ecer. kadang ada barang tertentu yang enggak bisa di ecer
soalnya saya liat ada tulisannya begitu.
Dulu saya pernah beli troli galon air mineral di sini seharga Rp. 250.000, dan memang agak susah carinya soalnya cuma satu toko yang jual di sini setahu saya sih. Selain yang di glodok sana.
Setelah memarkir motor hal yang paling pertama saya lakukan adalah menanyakan kepada petugas abang parkir perihal cooler box tersebut. karena saya belum tahu persis toko mana yang jual cooler box.
Si abang parkir menyarankan saya untuk pergi ke jembatan lima. Karena sudah terlanjur parkir di sini dan karena muacetnya nauzubillah.. juga karena di sini cuma bisa jalan dengan kecepatan 10km/jam saja dengan motor.
juga kalo jalan kaki ke jembatan lima lumayan jauh dari tempat saya parkir. Akhirnya coba muter aja dulu di sini dulu deh.
Sambil tanya-tanya lagi. eh… ternyata ada yang jual cooler box di salah satu toko di sini. tapi sayang tidak jadi membeli karena harganya belum cocok di kantong. untuk cooler box ukuran 32 liter seharga Rp.485.000.
Akhirnya di putuskan buat cari tempat lain siapa tahu harganya lebih miring. Kami langsung ke jembatan lima seperti yang di tunjuk si abang parkir. Dengan sabar sambil berkendara motor lagi.
Sampai di jembatan lima, bingung juga saking banyak nya pedagang, juga karena yang jual box ini cuma toko tertentu . tapi akhirnya nemu juga toko yang jual cooler box. kali ini harganya yang ukuran 32 liter Rp.450.000 pas.
Tapi tetap saja harganya bagi kami masih kurang familiar di kantong. Akhirnya karena kasian melihat jagoan saya dan si putri cantik yang kelelahan dan kepanasan.
Maka diputuskan untuk segera pulang dengan hanya membeli nampan plastic dengan penutup sebanyak satu lusin. Seharga Rp.185.000 yang kalau dipasar biasanya dipasarkan seharga Rp.20.000 perbiji.
Jadi menurut kalian harga perabot yang saya beli di pasar asemka apakah lebih murah?
wah....wahhhh.....sepertinya artikel ini menjadi saingan tulisan Bang Izal Toy yg pernah saya baca dulu diblognya.
BalasHapusinti pembahasannya beda2 tipis seputar produk yg dijual di pasar dng harga cukup murah.
namun apa yg Mas bahas sangat informatif juga.
nampan sebanyak itu buat apa mas, ? mau di bisniskan lg yach....hehe.
soal murah atau tdk harga nampannya.....saya kurang tahu mas, sebab harga pasaran ditempat saya jg kurang mengetahuinya.
Maklum Kang, buat menjaga supaya dapur tetap ngebul ternyata di butuhkan usaha sampingan juga.
Hapussemua nampan itu buat berjualan istri saya di sekolahan bantuin mertua lumayanlah bisa buat jajan dan jalan-jalan. he.he.
Wahhh itu dekat rumah saya mas san, hampir sluruh masyarakat Jakarta, Tangerang KLO blanja pasti ke pasar pagi. Apa lagi bila mau kawin pasti blanja sopenir di situ.
BalasHapusSoal harga pasti murahh..
kalau tau gitu kemaren mah mampir , biar bisa numpang ngopi dan makan pisang goreng.. hihi
HapusEhemm.. rupanya ada yang berbinis juga yeeh... butuh cooler box ukuran 32 liter itu nggak mungkin cuma buat keperluan sendiri...
BalasHapusHeuheu.. bisnis apa neh mas..
Betul pak Anton itu Buat jualan istri saya di sekolahan. saya kira harganya murah gak taunya lumayan mahal juga.
HapusKalau di sini ada namanya pecinan atau pasar besar. Surganya grosir. :D
BalasHapusPasti gak kalah seru tempatnya dan murah juga harganya..
HapusAyo Belanja..belanja..belanja..
Sekarang mah harga dimana-mana standar. Pasar Asemka, sudah tidak bisa menjadi rujukan lagi. Ya, karena sekarang dimana-mana sudah banyak agen besar.
BalasHapusBetul juga mas, Agen-agen makin menjamur. sepertinya dunia perdagangan juga makin ketat persaingan harganya, jadi harga-harganya di suatu tempat kadang cuma beda tipis.
Hapustapi balik lagi ini masalah selera sih.